Horreeee sudah liburan Golden Week yang sering disingkat menjadi GW! Pasti banyak anggota WIBJ yang sedang berlibur, baik di dalam/luar negeri maupun di rumah saja.
Kita mulai GW dengan tanggal 29 April yaitu Hari Showa 昭和の日, kemudian tanggal 3 Mei adalah Hari Peringatan UUD憲法記念日, tanggal 4 Mei adalah hari Hijauみどりの日 dan 5 Mei Hari Anak こどもの日。
Saya sendiri masih sering salah menamakan libur tanggal 29 April dengan Hari Hijau. Karena sebetulnya tanggal 29 April ini disebut menjadi Hari Showa itu baru tahun 2007. Sebelum tahun 2007 namanya MIDORI no Hi atau Hari Hijau. Nah… bingung kan Membingungkan karena nama Midori no hi itu kemudian dipakai lagi sebagai pengganti nama “Hari Libur Warga 国民の休日” pada tanggal 4 Mei.
Nah, kenapa dari Hari Hijau berubah menjadi Hari Showa? Dan sebetulnya hari ini memperingati apa/siapa? Awalnya tanggal 29 April adalah hari ulang tahun Kaisar Hirohito sehingga sampai dengan Kaisar Hirohito meninggal tanggal 7 Januari 1989 disebut sebagai Hari Ulang Tahun Kaisar 天皇の誕生日. Setelah Kaisar meninggal dinamakan sebagai Hari Hijau, karena kaisar Hirohito suka pada ilmu Alam, dan meneliti tentang Marine Biology dan menemukan beberapa spesies Hydrozoa. Kita bisa mengunjungi Museum Memorial Kaisar Showa ini di taman Showa Kinen Koen di Tachikawa.
Saya yakin banyak teman yang mengenal nama Showa, yang diidentikkan dengan retro, nuansa masa lalu, yang memang merupakan jamannya kaisar Showa. Jaman ini memang penuh kenangan, baik perang maupun damai. Pertama kali masuknya televisi hitam putih, mesin cuci dan kulkas ke Jepang, pendirian Tokyo Tower dan Olimpiade Tokyo 1964. Tapi ada satu yang saya ingin kenalkan kepada teman-teman, barang “peninggalan Showa terakhir” yang dimiliki oleh anak saya.
Dia memang senang yang aneh-aneh, dan kebetulan 2 minggu yang lalu dia minta dibelikan pemoles logam. Rupanya dia mau membuat uang 10 yen koleksinya mengkilap. Jadi saya belikan cairan pemoles itu, hanya berpikir dia iseng saja. Baru kemudian setelah dia membawa koleksi koinnya ke sekolah dan memperlihatkan pada gurunya, dan menceritakan setelah pulang sekolah : “Mama, sensei juga belum pernah lihat!” baru saya ngeh…sadar. Rupanya dia bangga mempunyai uang 10 yen, 5 yen dan 1 yen keluaran tahun Showa 64 (1989) karena sebetulnya tahun Showa 64 ini hanya berlangsung 1 minggu! (Kaisar Showa mangkat tanggal 7 Januari). Ternyata 10 yennya anak saya bisa menjadi bahan tulisan hari ini untuk WIB-J. Dan mungkin teman-teman bisa perhatikan apakah dari uang 10 yen yang dipunya ada yang bertahunkan 昭和六十四年.
Sekalian lihat mungkin ada yang punya 10 yen tapi lingkaran luarnya berulir (disebut gizagiza 10 en). Karena harga koin gizagiza ini berkisar 50-100 yen loh
Apakah teman-teman ada yang suka koleksi koin? Almarhum ibu saya punya satu gentong bermacam koin dari luar negeri, tapi tidak bisa saya bawa ke Jepang karena berat!